Sosialisasi Perizinan Penanaman Modal dan Forum Komunikasi Penanaman Modal Tahun 2017 di Kota Yogyakarta
Seksi Pengendalian Penanaman Modal, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Kota Yogyakarta menyelenggarakan acara Sosialisasi Perizinan Penanaman Modal dan Forum Komunikasi Penanaman Modal Kota Yogyakarta pada tanggal 17 Mei 2017 dengan mengundang Instansi Teknis, asosiasi pengusaha, dan investor (penanam modal).
Bimbingan Sosialisasi merupakan bagian dari kegiatan pembinaan pelaksanaan penanaman modal yang bertujuan untuk menanamkan pemahaman dan kesadaran Investor dalam melaksanakan penanaman modalnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.. Output dari kegiatan ini yaitu adanya peningkatan pemahaman dan kesadaran penanam modal dalam melaksanakan penanaman modal sesuai dengan ketentuan.
Pada acara bimbingan sosialisasi yang pertama tersebut kepada peserta dijelaskan mengenai kelembagaan yang baru yaitu Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Kota Yogyakarta dan kewenangan baru di Bidang Penanaman Modal. Dengan adanya penyelenggaraan kewenangan di Bidang Penanaman Modal maka PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) di Kota Yogyakarta dengan nilai investasi sekurang-kurangnya Rp. 500.000.000,- s.d. 15 M, memiliki kewajiban untuk mengurus perizinan penanaman modal di Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Kota Yogyakarta. Disamping itu mereka juga berkewajiban untuk melaporkan perkembangan kegiatannya melalui LKPM (Laporan Kegiatan Penanaman Modal) yang disampaikan secara online. LKPM dibagi dalam 2 (dua) tahap yaitu tahap konstruksi (pembangunan) yang disampaikan triwulanan, paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya dan LKPM tahap produksi/operasional yang disampaikan semesteran paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya.
Selain berkewajiban untuk memenuhi ketentuan perizinan penanaman modal dan LKPM, investor juga memiliki hak untuk mendapatkan pemberian konsultasi dan bimbingan pelaksanaan penanaman modal sesuai ketentuan perizinan yang telah diperoleh, mendapatkan bantuan dan fasilitasi penyelesaian masalah/hambatan yang dihadapi penanam modal dalam merealisasikan kegiatan penanaman modalnya.
PESERTA SOSIALISASI DI HOTEL SAKANTI MALIOBORO
- BKPM DIY
- Kantor Pelayanan PTSP DIY
- BAPPEDA DIY
- DINAS PARIWISATA DIY
- DISPERINDAG DIY
- P3ADK DIY
- KOMINFO Kota Yogyakarta
- KETUA Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO)
- KETUA Kamar Dagang dan Industri (KADIN)
- KETUA Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI)
- KETUA Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI)
- KETUA Gabungan Perusahaan Alat Kesehatan dan Laboratorium (GAKESLAB)
- KETUA Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK)
- KETUA Gabungan Pelaksana Konstruksi Seluruh Indonesia (GAPENSI)
- KETUA Gabungan Pelaksana Kontruksi Nasional (GAPEKNAS)
- HOTEL ASTON (PT. Jonatan Bintang Utama)
- TENTREM (H.S. Soeleiman BBA.)
- 101 (PT. GAJAH MAS PERKASA)
- HARPER (PT. PUTRA SUMBER WISATA JAYA)
- JAMBU LUWUK (PT. ARCS HOUSE)
- MELIA PUROSANI (PT. PUROSANI SRI PERSADA)
- Hotel SwissBell (PT. Matratama Graha Mulia)
- Hotel Lynn (Mochammad Najib)
- Hotel Burza (PT. Arta Moro Kama)
- Hotel Pesonna Tugu (PT. Pegadaian)
- H0TEL AMARIS (EKO BIMANTORO)
- Hotel Grand Tjokro (Hendy Bakrim)
- Hotel UNISI (Yayasan Badan Wakaf UII Yogyakarta)
- HOTEL POP (Ricky Irawan)
- KARYA HIDUP SENTOSA
- PT.CITA MULIA
- PT.GREAT MATARAM
- PT.ANUGRAH ARGON MEDICA
- PT.USAHA DIGDAYA MUNCUL
- PT.LUXINDO RAYA
- PT.BINA SAN PRIMA
- PT.USAHATAMA SENTOSA MAS
- PT.KA DUA EMPAT
- PT.PARAZELSUS INDONESIA
- DAGADU
- BUDI MAKMUR
- PD.TARU MARTANI
- PT.ARLECCHINO GELATO INDONESIA
- CV.INDAROMA
- PT.PARIS BAKERY INDONESIA
- VINCENTIUS SURYADI
- Hj.KASDILAH HARTO SUHARJO
- PT.BUDI MAKMUR JAYAMURNI
- PT.RANAFISIA DINAMIKA ANDALAN
- PT.BASS KOMUNIKA
- CV.KITA YUNIOR
- SOEHARTO R.
- CV. KARYA HIDUP SENTOSA
- CV.PERAGA PENDIDIKAN NUSANTARA
- PT.STUDIOKASATMATA
- PT.SEHA TIN GLOBAL PERKASA
- PT.DEWI MAHASADU
- PT.SIMPUL REKA CITRA
- CV.CIPTA MANDIRI KREASINDO
- PT.PARISSA TEXTILE DAN GORDYN
- PT.RAINBOW ELEKTRONIK JAYA
- TJIN TJANDRA LILIANA/UD.INTERUTAMA SAKTI
- CV.MITRA PERDANA
- PT.ANEKA SAKTI BAKTI
- PT.MAJU LANCAR USAHA TAMA